Sakit flu bisa menyerang siapa saja. Biasanya potensinya akan semakin meningkat menjelang pergantian musim menuju musim penghujan. Anda perlu memperhatikan beberapa hal saat mengalami flu, terlebih di tengah masa pandemi. Spesialis penyakit menular dari Cleveland Clinic, Kristin Englund membagikan empat langkah yang bisa diambil untuk melindungi diri agar tak mudah terserang flu.

Melakukan vaksinasi flu 

Penelitian menunjukkan vaksin flu mengurangi risiko penyakit flu secara keseluruhan dan memperkecil kemungkinan Anda untuk sakit parah jika memang terinfeksi. “Kami tidak memiliki vaksin untuk Covid-19, jadi mari lindungi diri kita dari flu yang kita tahu dapat kita lakukan,” kata Dr. Kristin Englund. 

Centers for Disease Control and Prevention (CDC) merekomendasikan agar setiap orang yang berusia di atas 6 bulan divaksinasi. “Vaksin flu tidak hanya melindungi Anda, tetapi juga melindungi semua orang yang Anda cintai di sekitar Anda,” ujarnya.

Meningkatkan kewaspadaan dan pencegahan

Seperti Covid-19, virus flu menyebar melalui tetesan yang keluar dari hidung atau mulut orang yang sakit. Ada banyak hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 seperti memakai masker di depan umum, menjauhi orang lain dan sering mencuci tangan. Tindakan ini juga dapat mengurangi kemungkinan Anda terkena virus flu.

Tanggap saat merasa sakit

Ketahui apa yang harus dilakukan jika Anda sakit. Perlu diperhatikan, saat merasa tidak enak badan, sebaiknya mengurangi aktivitas di luar rumah untuk menghindari penularan kepada orang lain.

Flu dan Covid-19 memiliki banyak gejala yang tak jauh berbeda, seperti demam, batuk, sesak napas, dan nyeri otot. Jika Anda mengalami gejala ini, segera hubungi dan konsultasikan dengan dokter. Dokter akan memberitahu penanganan seperti apa yang harus dilakukan selanjutnya. 

Sediakan obat

Dr. Kristin Englund menyarankan Anda untuk untuk menyimpan beberapa obat seperti asetaminofen untuk pereda demam, ibuprofen untuk nyeri otot, serta sirup obat batuk. Untuk mengecek suhu tubuh, ia juga menyarankan Anda menyimpan termometer. Jika memiliki kondisi mendasar yang membuat Anda berisiko lebih besar terkena penyakit parah, memiliki oximeter di rumah juga dapat membantu untuk mengukur kadar oksigen dalam darah.

Selain keempat cara di atas, Anda juga dapat menjaga imunitas tubuh agar tak mudah terserang virus dengan rutin olahraga. Untuk panduan olahraga yang tepat, Anda dapat melihat video panduan olahraga di media sosial ReFIT Indonesia.