Benarkah Olahraga Dapat Membuat Tubuh Lebih Kuat Melawan Covid-19?
Di tengah kondisi pandemi Covid-19, mungkin sebagian dari orang sering bertanya, langkah apa yang bisa dilakukan agar dapat melawan covid 19. Beragam anjuran untuk hidup lebih sehat pasti tak asing kita dengar. Salah satunya anjuran untuk rutin berolahraga.
Tapi, apakah benar olahraga mampu membantu kita melawan virus dan meningkatkan metabolisme?
Dalam ilmu pengetahuan menunjukkan, menjadi bugar dengan olahraga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Tak hanya itu latihan juga bisa memperkuat kemampuan kita untuk melawan kuman dan virus.
Pengaruh olahraga pada metabolisme tubuh
Beberapa peneliti, dilansir dari New York Times, berusaha membuktikan seberapa besar pengaruh olahraga pada tingkat kekebalan tubuh. Serangkaian percobaan dilakukan pada tahun 2005 yang melibatkan tikus membuktikan, tikus yang berlari-lari kecil selama sekitar 30 menit sehari selama beberapa minggu, akan lebih mungkin bertahan hidup menghadapi virus influenza hewan pengerat yang mematikan daripada hewan yang tidak terlatih.
Selaras dengan hal tersebut, Aubree Gordon, profesor epidemiologi di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Michigan dalam laporannya pada CNBC, mengimbau untuk Anda tetap berolahraga di tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini. Menurutnya, aktivitas fisik sangat berpengaruh pada sistem kekebalan tubuh seseorang.
Founder & Chief Marketing Officer ReFIT Indonesia, Mela Gunawan pun menerangkan, jika virus akan rentan bertahan pada tubuh yang sehat. Maka olahraga jadi penting dilakukan untuk menjaga metabolisme atau daya tahan tubuh.
Untuk berolahraga, Anda cukup meluangkan waktu kurang lebih 30 menit setiap harinya untuk berolahraga agar dapat menjaga daya tahan tubuh tetap maksimal. Untuk kesehatan jantung, luangkan waktu minimal 150 menit setiap minggunya.
Olahraga mudah di rumah
Tak perlu keluar biaya mahal agar tetap sehat di rumah. Mela menyebut, jika semua orang bisa melakukan olahraga dengan mudah. Gerakan-gerakan yang memanfaatkan berat tubuh sendiri tentu tidak menyusahkan untuk dilakukan, misalnya squat, push up, sit up, plank, dan lain-lain.
“Kemudian untuk gerakan bicep curl, push press, shoulder press atau gerakan upper body lainnya, Anda bisa memanfaatkan botol air 1 liter sebagai pengganti dumbell,” terang Mela.
ReFIT Indonesia akan selalu memberikan akses untuk memudahkan Anda agar dapat berolahraga di mana saja dan kapan saja dalam waktu dekat. Pengikut ReFIT di sosial media bisa menikmati berbagai panduan-panduan olahraga di rumah dalam bentuk video post dan Instagram Live.
Selain itu, ada virtual trainer di channel YouTube ReFIT Indonesia yang bisa ditonton dan diikuti gerakannya di rumah. Informasi terkait perkembangan dan cara pencegahan Covid-19. Serta cara-cara social distancing juga bisa Anda dapatkan melalui notifikasi dari aplikasi ReFIT Indonesia.
Selain berolahraga, imbuh Mela, Anda tetap harus memerhatikan beragam aspek untuk tetap sehat dalam memerangi Covid-19. “Agar tetap sehat, sebaiknya tetap jaga jarak, mengikuti imbauan social distancing, berpikir positif, menjaga kebersihan diri sendiri dan kebersihan rumah, berusaha masak dan makan yang sehat, minum vitamin, bekerja dengan produktif serta istirahat yang cukup,” tutupnya.