Ketahui Pentingnya Makan Sebelum Olahraga
Ada orang yang sebelum berolahraga ia makan terlebih dahulu dan ada beberapa orang lain yang justru tidak makan sama sekali, alias dengan perut kosong sebelum mulai berolahraga. Saat ditanya mengapa tidak makan sebelum olahraga, jawaban mereka pun hampir serupa, yakni tidak mau menambah kemungkinan berat badan naik karena makan.
Jadi, mana yang benar? Apakah sebaiknya makan sebelum olahraga, atau melewatkannya sama sekali. Mari bahas lebih jauh.
Alasan Penting Untuk Makan Sebelum Olahraga, Bukan Dengan Perut Kosong
Sepertinnya bakalan ada dua kubu nih, tim olahraga dengan perut terisi dan tim olahraga dengnan perut kosong. Namun, berikut ini adalah beberapa alasan yang bisa meyakinkan kamu, kalau sebelum olahraga itu ada baiknya mengisi perut.
Membantu tubuh mendapat kekuatan
Tidak dapat disalahkan jika beberapa orang berpendapat bahwa makan sebelum olahraga dapat membuat berat badan naik. Hal ini benar adanya berdasarkan teori-teori yang beredar karena lebih sedikit kalori yang dikonsumsi, akan lebih sedikit pula kemungkinan berat Anda naik. Namun, perlu Anda ketahui, mengurangi asupan kalori dengan skip makan sebelum olahraga bukanlah cara menurunkan berat badan yang tepat.
Saat Anda memutuskan untuk tidak makan sebelum berolahraga, ini berarti Anda sedang membatasi asupan energi untuk tubuh Anda sendiri. Padahal, Anda juga tahu kalau tubuh memerlukan energi yang besar untuk dapat berolahraga. Apalagi jika jenis latihan fisik yang Anda lakukan cukup intens. Tidak makan sebelum olahraga akan membuat tubuh lebih cepat lelah dan tidak bisa melakukan latihan dengan optimal.
Tubuh yang berolahraga tanpa asupan energi (dari makanan) tidak dapat mengalami pengurangan massa otot atau lemak, justru hanya pengurangan air saja. Ini jelas tidak membantu sama sekali. Ini sebabnya makan sebelum olahraga sangat penting karena dari asupan energi tersebutlah tubuh dapat berproses untuk membakar lemak saat Anda berolahraga.
Makan sebelum olahraga jadi lebih penting saat Anda hendak melakukan latihan kardio. Makanan yang dikonsumsi akan menjadi energi yang cukup untuk melakukan olahraga yang intens ini. Bisa dengan mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, protein, dan lemak baik. Bisa dengan jenis makanan sehat lainnya juga seperti roti gandum atau makanan tanpa garam.
Tidak makan sebelum olahraga
Lalu, apa yang akan terjadi saat Anda tidak makan sebelum olahraga? Hal yang paling vital yang akan terjadi adalah kurangnya gula untuk diproses tubuh sebagai asupan energi. Alhasil, otak akan memerintah tubuh untuk memecah simpanan glukosa yang ada pada tubuh. Dengan kata lain, saat tubuh Anda kekurangan energi, maka kadar gula dalam darah juga akan menurun.
Kondisi ini jelas menciptakan ketidak-seimbangan pada tubuh Anda. Tidak heran jika yang terjadi kemudian adalah tubuh mengalami fatigue atau kelelahan ekstrim. Otot-otot jadi terasa nyeri dan sulit digerakan setelah selesai berolahraga. Anda juga jadi tidak dapat beraktivitas atau beristirahat dengan nyaman.
Kalau sudah seperti ini, biasanya Anda akhirnya melewati satu atau dua hari untuk tidak berolahraga. Sehingga Anda jadi tidak dapat membangun rutinitas olahraga yang konsisten karena badan terlalu dipaksa bergerak tanpa asupan energi yang cukup. Untuk itu, pastikan Anda tidak melewatkan makan sebelum berolahraga.
Waktu tepat untuk makan
Selain memilih makanan yang tepat, sebelum berolahraga pilihlah waktu yang tepat untuk makan. Pertanyaannya sekarang adalah, jadi kapan waktu yang tepat untuk makan sebelum olahraga? Idealnya, Anda bisa menyantap makanan lengkap paling tidak 2 jam-4 jam sebelum olahraga. Dengan jarak waktu yang cukup panjang ini, badan Anda berkesempatan untuk mencerna makanan dengan baik. Badan sudah siap dengan energi yang cukup dan bisa memaksimalkan hasil yang bisa Anda dapatkan.
Namun, jika jarak waktu untuk berolahraga tidak begitu panjang, Anda dapat mengganti menu makanan lengkap ini dengan pilihan untuk menyantap buah segar. Siapkan papaya, apel, atau pisang untuk disantap 20-30 menit sebelum Anda memulai latihan. Selain menyantap buah-buahan bergizi ini, Anda juga bisa memilih untuk mengkonsumsi minuman berprotein sebelum berolahraga jika jarak waktunya pendek.
Intensitas dan jenis olahraga yang dilakukan juga perlu Anda perhatikan untuk mempertimbangkan porsi makan sebelum olahraga. Tujuannya untuk menyesuaikan kebutuhan energi dengan intensitas latihan Anda nantinya. Jika intensitas olahraga yang Anda lakukan termasuk berat, pastikan Anda memakan menu dengan kandungan karbohidrat yang cukup. Jika tidak, maka porsi yang lebih sedikit sudah cukup bagi badan untuk mengubahnya menjadi energi.
Selain makanan dengan kandungan karbohidrat kompleks/tinggi, makanan berprotein juga sangat disarankan untuk dapat Anda konsumsi sebelum berolahraga. Sebisa mungkin hindari makanan dengan kandungan lemak tinggi. Pastikan juga Anda meminum air mineral atau air isotonik yang cukup. Tubuh juga membutuhkan asupan cairan yang cukup selama berolahraga. Dan bila Anda melakukan olahraga yang sanga berat, Anda juga bisa makan setelah berolahraga untuk bisa mengembalikan energi Anda.
Jadi usahakan untuk makan sebelum memulai untuk berolahraga karena ada banyak manfaat yang bisa Anda rasakan.